Ketika saya berkumpul
dengan rekan-rekan dikantor, ketika kami menyaksikan acara debat calon
legislatif, ketika itu pula saya iseng
membolak-balikkan koran lokal didepan saya. Kaltim Post nama korannya.
Apa
yang menarik dari koran itu?
Yang menarik adalah, tulisan
fiksi saya dimuat disitu. Kejadiannya malam selasa (03/02), sedangkan cerpen
saya diterbitkan hari minggu kemarin (baca: Hastag Galau Membawa Pilu). Saya kaget,
karena tak ada konfirmasi sebelumnya. Sampai saya menulis ini, belum ada lho kabarnya.
![]() |
Tampilan epaper.kaltimpost.co.id |
![]() |
Ilustrasi menarik |
![]() |
Biodata penulis |
![]() |
Tanggal pembuatan cerpennya pun dikutip |
Bahagia? Jelas dong. Itu
merupakan cepen saya yang kedua dan baru pertama pula diterbitkan. Kalau rekan
menanyakan dimana cerpen perdananya, saya harus katakan bahwa cerpen itu belum
selesai. Bingung soalnya, hehe.
Jika rekan sekalian
yang memiliki kemampuan untuk menulis fiksi, silahkan kirim cerpen rekan beserta biodata yang lengkap ke email :
cerpen@kaltimpost.net
Jangan lupa, tulisannya
minimal 1000 karakter lho. Dan yang
paling penting adalah identitas. Nama blog pribadi juga boleh. Lumayankan bisa
ngiklan, hehe. Tuh lihat salah satu gambar diatas. Disamping kiri tampak sedikit profil saya dan juga
ditampilkannya link blog ini.
Selamat menulis